Umumnya, hipertensi tidak menampakkan gejala-gejala yang signifikan, namun hal yang seperti ini bukan berarti tidak berbahaya.
Sebab, jika seseorang mengalami hipertensi dapat menimbulkan berbagai komplikasi, yang nantinya akan menimbukan adanya kerusakan pada berbagai organ serta jaringan tubuh seseorang.
Salah satu upaya yang dapat kita lakukan untuk menurunkan penyakit hipertensi adalah dengan cara mengkonsumsi makanan yang mengandung banyak vitamin dan mineral. Salah satunya adalah dengan mengkonsumsi buah kiwi.
Buah kiwi, pada awalnya bernama Gosberi Cina, kemudian namanya diganti karena alasan ekspor marketing yang terjadi di tahun 1950-an, dan kemudian namanya diganti menjadi melonette, dan namanya berubah lagi menjadi kiwi. Dan memang nama buah ini berasal dari kiwi yaitu burung yang tidak bisa terbang yang hidup di Selandia Baru.
Buah kiwi berbentuk oval, yang besarnya seukuran telur ayam. Buah kiwi mengandung serat yang tinggi, kulitnya berwarna coklat kehijauan dan agak kesat berbulu. Daging buahnya berwarna hijau terang dengan biji-biji yang kecil berwarna hitam dan bisa dimakan.
Tekstur daging buahnya lembut dan memiliki perpaduan rasa manis asam yang membaur menjadi satu sehingga membuat banyak orang menyukainya.
Kiwi, terbagi menjadi dua jenis yaitu jenis gold serta green.
Kiwi jenis gold memiliki kandungan vitamin E yang lebih banyak, yaitu mencapai 149 mg per 100 gram buah kiwi. Sedangkan buah kiwi jenis green mengandung vitamin E sebanyak 146 mg per 100 gram buah kiwi.
Dan menurut para ahli, umumnya kerusakan sel-sel tubuh manusia terjadi karena proses oksidasi akibat dari polusi udara, proses metabolisme tubuh serta asap rokok.
Sebagai akibat dari proses oksidasi tersebut, maka muncullah berbagai macam penyakit seperti kanker dan penyakit jantung serta proses penuaan dini.
Hal ini diperkuat dengan hasil penelitian dari seseorang yang bernama Anne Hermetet Alger dari Cornell University, Amerika Serikat.
Beliau menyatakan bahwa, wanita yang mengkonsumsi vitamin E setiap hari sebanyak 600 IU dalam jangka waktu yang lama memiliki risiko 10 persen lebih rendah terserang penyakit jantung, kanker serta paru paru, jika dibandingkan dengan wanita yang jumlah komsumsi vitamin E nya kurang dari 600 IU.
Buah kiwi, juga mengandung kalium yang dapat menurunkan hipertensi. Sedangkan kandungan magnesium di dalam buah kiwi mampu mencegah terjadinya serangan jantung serta menjaga kesehatan organ jantung.
Selain itu kiwi juga dapat mengurangi resiko terjadi penggumpalan darah, mengendalikan koleterol serta kadar gula darah pada para pengidap diabetes. Dengan cara mengkonsumsi 1 buah kiwi setiap hari, maka akan menambah asam askorbic yang dipercaya mampu membantu untuk mengurangi penyakit pada saluran darah sebesar 33%.
Buah kiwi juga mengandung vitamin E 2 kali lipat jika dibandingkan dengan alpukat. Selain itu kiwi juga mengandung vitamin dan mineral yang lainnya seperti vitaminA, B1, B2, B6, asam folat serta asam pantonenat dalam jumlah yang relatif tinggi.
Seperti yang kita ketahui bersama bahwa, vitamin C dan vitamin E memiliki peranan sebagai antioksidan yang alami serta dapat menangkal tubuh kita dari serangan radikal bebas serta menghalau penuaan sel-sel dalam tubuh kita.
Radikal bebas merupakan molekul yang mengalami mutasi sehingga beberapa partikel elektronnya hilang, yang nantinya dapat menyebabkan penyakit kanker, penyakit jantung serta membuat seseorang mengalami proses penuaan dini.
Karena buah kiwi mengandung banyak vitamin C, maka kiwi akan dapat membantu kita dalam menjaga kondisi tubuh, mengurangi stres serta dapat mempercepat proses penyembuhan penyakit.
Vitamin E dalam buah kiwi juga dapat menjaga kesehatan sel-sel tubuh, memperlambat efek penuaan serta memelihara sel-sel kulit agar tetap awet muda, mampu mengurangi resiko penyakit jantung dan juga dapat meningkatkan kesuburan.
Selain itu buah kiwi juga mengandung potasium, yang mampu menurunkan hipertensi. Berdasarkan sebuah penelitian di Amerika Serikat, buah kiwi terbukti efektif dalam menurunkan tekanan darah. Penelitian tersebut menyebutkan bahwa dengan cara mengkonsumsi buah kiwi tiga kali dalam sehari akan dapat menurunkan tekanan darah pada mengidap hipertensi.
Manfaat yang lain dari buah kiwi, selain antioksidannya yang tinggi adalah kandungan seratnya yang tinggi. Sehingga buah kiwi disinyalir dapat juga digunakan untuk mengatasi berbagai macam penyakit berat seperti kanker, tumor, anti peradangan dan sejenisnya
Dr. Marlyn Glenville, mantan Presiden Food and Health Forum mengatakan bahwa, kulit buah kiwi yang berambut tenyata juga mengandung antioksidan yang tinggi.
Dan bahkan, kulit buah kiwi mengandung antioksidan tiga kali lebih banyak daripada dagingnya.
Buah kiwi juga mengandung lutein serta betakaroten yang dapat menjaga kondisi kesehatan mata. Dengan mengkonsumsi buah kiwi, akan membuat organ mata kita selalu dalam kondisi sehat serta terhindar dari kebutaan maupun katarak.
Dan kandungan lutein yang ada di dalam buah kiwi lebih mudah untuk diserap oleh tubuh jika dibandingkan dengan kandungan lutein yang terdapat pada sayuran.
Buah kiwi juga mengandung glutamat serta asam amino arginin. Arginin memiliki sifat sebagai vasodilator atau sebagai penurun tekanan darah serta membantu memperlancar peredaran darah.
Selain itu, arginin juga dapat meningkatkan kemampuan berpikir pada anak-anak.
Karena itulah, buah kiwi juga dianjurkan untuk dikonsumsi oleh anak-anak selain ikan untuk meningkatkan kecerdasan otak anak-anak.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar